Kata Pengantar
Apa moda kerja Anda?
Sebagai penulis, toko buku adalah salah satu tempat favorit saya kalau sedang menemani keluarga ke mall. Toko buku import, seperti Periplus di Pondok Indah Mall, adalah langganan kunjungan saya.
Kemarin, mata saya tertumbuk pada salah satu majalah yang ada di sana. Fast Company, dengan cover story-nya, ‘Secrets of the Most Productive People’, edisi November 2015.
Produktivitas memang sudah menjadi topik penting dalam ke
hidupan kita sehari-hari. Karena itu tidak heran bila ada majalah-majalah yang mulai membahas mengenai produktivitas. Fast company adalah salah satunya. Tips-tips terkait dengan tidur yang cukup, memotivasi diri, tool untuk produktivitas diri, penjadwalan kerja dari berbagai tokoh yang diwawancara diuraikan secara singkat disana. Pembahasan mengenai cover story majalah ini akan Anda temui di edisi 41
Seri dari blog di bulan November ini adalah terkait dengan moda kerja. Bila POW factors merupakan salah satu sudut pandang yang memberikan broad view mengenai proses produktivitas diri, moda kerja akan memberikan broad view mengenai sikap kerja.
Seandainya kerja keras saja bisa membawa kita menjadi produktif. Atau keinginan yang kuat. Atau niat yang baik. Tentu semuanya akan terasa jauh lebih mudah. Tapi ternyata, dan sayangnya, seperti juga berbagai ‘ilmu’ lainnya, produktivitas diri mempunyai kompleksitasnya sendiri yang menyebabkan diperlukan berbagai perspektif yang diurai setahap demi setahap. Karenanya tidak heran berbagai ahli dengan background ilmu beragam berupaya memahaminya. Sebut saja diantaranya psikologi, manajemen, neuroscience.
Di November ini, lapisan berikut, berupa moda kita dalam mendekati pekerjaan dan hidup kita, akan coba kita kupas. Semoga bisa membawa manfaat bagi pembaca blog ini.
Selamat menikmati,
G. Suardhika
Trainer dari Training Modern Time Management Jakarta
