Mengelola Interupsi

Pengantar

Pengelolaan interupsi merupakan salah satu topik unik MPD.  Kebanyakan pembahasan Manajemen Waktu tidak menyinggung hal ini karena dirasa sesuatu yang tidak bisa diubah.  MPD meyakini bahwa sepanjang kita memahami dengan baik mekanisme yang ada yang menyebabkan munculnya interupsi, maka kita dapat mengelolanya dengan baik.

Tentunya pertama-tama kita perlu meletakan pemahaman mengenai interupsi ini ke dalam konteks Aliran Produktivitas.  Interupsi terjadi di dalam area Acting Responding.  Interupsi diartikan sebagai aktivitas yang menganggu aktivitas lain yang tengah berjalan.  Dengan demikian interupsi adalah sebuah istilah netral, ia mempunyai ‘rasa’ negatif karena gangguannya terhadap aktivitas yang tengah berjalan.  Namun, gangguan itu sendiri bisa merupakan suatu hal yang positif mengingat kondisi yang ada.  Rapat produksi diinterupsi karena proses produksi terhenti karena permasalahan di salah satu mesin.  Atau aktvitas menonton di bioskop kita di-interupsi dengan pengumuman adanya kebakaran di gedung tersebut.

Pengelolaan interupsi adalah suatu hal penting dalam produktivitas diri, karena salah satu hambatan utama dalam optimasi produktivitas diri adalah ketidakmampuan seseorang mengelola interupsi yang ada.

Dalam seri ini kita akan membahas mengenai apa yang dimaksud interupsi, bagaimana terjadinya, apa akar penyebabnya, apa jenis interupsi yang ada, serta bagaimana memahami interupsi dalam perspektif Alur Produktivitas.

Isi dari seri tulisan ini adalah:

 

Leave a Reply

avatar
  Subscribe  
Notify of
Close Menu
×

Hello!

Click one of our representatives below to chat on WhatsApp or send us an email to cs@produktivitasdiri.co.id

× Butuh info?